
Sumenep, Kuliah Kerja Nyata (KKN) kembali digelar sebagai bagian dari komitmen perguruan tinggi dalam mencetak lulusan yang tidak hanya unggul secara akademik, tetapi juga memiliki jiwa pengabdian kepada masyarakat. Tahun ini, STKIP Sumenep melaksanakan KKN melalui Posko 18 yang ditempatkan di Desa Lembung Barat, Kecamatan Lenteng, Kabupaten Sumenep.
Kegiatan resmi dibuka pada Rabu, 23 Juli 2025, bertempat di Balai Desa Lembung Barat. Acara pembukaan dihadiri oleh mahasiswa peserta KKN, perangkat desa, tokoh masyarakat, serta warga sekitar. Dalam sambutannya, Kepala Desa Lembung Barat yang diwakili oleh perangkat desa, Rendi, menyampaikan apresiasi dan harapan besar terhadap pelaksanaan KKN ini.
“Semoga keberadaan adik-adik mahasiswa di desa kami bisa memberikan warna dan semangat baru, khususnya dalam bidang pendidikan, kesehatan, lingkungan, serta pemberdayaan masyarakat. Kami siap mendukung segala kegiatan positif yang dirancang demi kemajuan desa,” ujarnya.
Mahasiswa KKN Posko 18 telah menyusun delapan program kerja (proker) yang dirancang secara sistematis untuk menjawab kebutuhan masyarakat. Proker tersebut mencakup kegiatan edukatif, sosial, lingkungan, hingga peningkatan kapasitas warga desa.Pembukaan ini menjadi momentum awal sinergi antara mahasiswa dan masyarakat dalam mewujudkan desa yang lebih maju dan mandiri.
Kegiatan KKN ini bukan hanya sekadar kewajiban akademik, melainkan juga ruang pembelajaran langsung di lapangan, tempat mahasiswa mengasah keterampilan, kepedulian sosial, dan kemampuan beradaptasi.
Melalui partisipasi aktif masyarakat dan dukungan penuh dari pemerintah desa, KKN STKIP Sumenep Posko 18 diharapkan dapat memberikan dampak positif yang nyata. Tak hanya bagi desa Lembung Barat, tetapi juga bagi mahasiswa sebagai bekal berharga dalam perjalanan mereka sebagai agen perubahan di masa depan.